Serambiupdate.com Situasi pandemi Covid-19 membawa perubahan di semua aspek kehidupan manusia. Adanya pandemi Covid-19 ini tentu juga membawa dampak negatif pada kondisi psikis anak.bPeran orangtua sangat penting agar anak tetap sehat dan bahagia dalam menghadapi pandemi.
Guru Besar Fakultas Keperawatan Unpad Prof. Henny Suzanna Mediani menekankan, yang paling utama adalah bagaimana orangtua bisa mengajarkan kepada anak dan keluarga untuk bisa beradaptasi dengan situasi dan kondisi selama pandemi Covid-19.
Menurut Henny, orangtua sangat berperan dalam mendukung tumbuh kembang anak yang optimal agar anak dapat menjadi manusia unggul di kemudian hari. Selain mengajarkan anak beradaptasi dengan kondisi pandemi, orangtua harus peka terhadap kondisi psikis anak dan mempunyai cara untuk mengurangi stresnya.
Henny mengungkapkan, pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif, baik jangka pendek dan jangka panjang yang dapat mengganggu tumbuh kembang anak. Menurutnya, anak-anak merupakan korban tersembunyi dari pandemi Covid-19. Dampak jangka pendek yang dialami anak diantaranya adalah jenuh, stres, bingung, cemas, marah, kurang motiviasi, dan meningkatnya angka kesakitan.
"Bila tidak dilakukan tindakan segera, tentu ini bisa berakibat fatal untuk anak-anak. Yaitu terjadi konsekuensi jangka panjang terhadap keselamatan, kesejahteraan, dan masa depan anak-anak," beber Henny.
Henny menjelaskan, rasa bahagia dan optimistis dapat berperan dalam meningkatkan imunitas tubuh. Padahal seperti diketahui, imunitas tubuh yang baik dapat mencegah tertular Covid-19 atau mempercepat penyembuhannya.
Berbicara mengenai kesehatan pun perlu dipandang secara keseluruhan. Bukan hanya melihat fisik, tetapi juga psikis. Dalam Webinar yang diadakan Unpad mengambil tema 'Tetap Bahagia di Masa Pandemi Covid-19'.
Webinar ini digelar Departemen Keperawatan Anak Fakultas Keperawatan Unpad dalam memperingati International Children Day sekaligus sebagai rangkaian Dies Natalis ke-27 Fkep Unpad. Webinar ini bertujuan untuk menguatkan dan meningkatkan wawasan orangtua, tenaga kesehatan, dan mahasiswa, agar dapat berperan dalam mendukung tumbuh kembang anak pada kondisi pandemi Covid-19.
Dalam webinar ini juga menghadirkan sejumlah pembicara, yakni Mahasiswa Magister Keperawatan Peminatan Anak Unpad Siti Rahmawati Ismuhu yang membahas materi 'Mangatasi Kejenuhan Anak Usia Sekolah di Masa Pandemi Covid-19'.
Dosen Departemen Keperawatan Anak Unpad Sri Hendrawatiyang menyampaikan materi tentang 'Mempersiapkan Anak Masuk Sekolah dimasa Pandemi Covid-19'. Dosen Departemen Keperawatan Jiwa Unpad Efri Widianti yang menyampaikan materi tentang 'Mengelola Stres Pengasuhan dimasa Pandemi Covid-19'.
