Karya Muhammad Ilham Nurulillah
(Mahasiswa Bimbingan dan Konseling FKIP UHAMKA)
Ku ingin mengajak mu bercerita
Mendengarkan keluh yang kau derita
Diteras yang dinamakan semesta
Tampa ada dusta di antara kita
Sudah lama katanya kau merdeka
Tapi mengapa, banyak rakyat yang masih sengsara
Jangan tanya berapa banyak yang menderita
Sepertinya tak Jauh beda saat dijajah oleh belanda
Zaman semakin kejam mengiris
Mata indah berlinang darah tangis
Meski banyak yang teringgis
Tapi sedikit yang menggubris
Telah lama aku menangis
Banyak lahan kosong tapi dimiliki turis
Sementara mereka mati tertumis
Oleh kepentingan pengianat bengis
Aku heran kepada mereka yang pandai beropini
Memanipulasi dengan menggunakan ilusi
Tak payah jika semua punya asumsi
Karena hatinya dipenuhi oleh ambisi
Banyak orang berdasi
Tapi otaknya tak ada isi
Hanya bisa menuai ilustrasi
Sehingga kebohongan kerap jadi prestasi
Ingin rasanya ku tuai kritik
Agar mereka bisa terusik
Ini bukan nada akustik
Atau nyaian hujan rintik rintik
Melainkan pesan dari nusantara
Untuk seluruh makhluk berjiwa
Yang katanya berideologi pancasila
Dan hidup di daratan indonesia