Karya Della Aulia Rahmadani
Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Uhamka
Sistem pembelajaran selama era covid-19 secara
paksa mengikat para individu untuk melakukan segala hal dalam sistem online.
Baik itu dalam hal pendidikan, pekerjaan, dsb. Yang dimana sistem ini termasuk
hal yang paling menyulitkan dibandingkan jika melakukannya secara offline atau
dengan bertemu langsung.
Sistem pembelajaran online sendiri dapat dilakukan
melalui smartphone, tablet, laptop, dan alat digital lainnya.
Pembelajaran secara online tersebut,
tentunya menggunakan aplikasi yang ada didalam alat digitalnya. Yang berarti
dengan secara tidak sengaja ketika kita mengakses alat digital tersebut, maka
akan banyak aplikasi yang bermunculan dan salah satu diantaranya yang terlihat
adalah “ game ”.
“ game ” sendiri menjadi salah satu faktor
yang membuat para murid terkecoh, sehingga akan lupa diri dan mengabaikan
pembelajaran daring yang sedang dilakukan dengan begitu saja.
Ditambah lagi dengan tumpukan tugas yang
diberikan oleh para pendidik, membuat para murid tersebut merasa tertekan. Karna
bukan hanya segala sesuatu yang harus dilakukan secara online, mereka pun harus
tetap berdiam diri didalam rumah dan disarankan untuk tidak bertemu khalayak
ramai secara langsung . Hal itu menjadi poin plus penambah rasa jenuh mereka
terhadap tugas, sehingga mereka meluluh limpahkan kekesalannya terhadap “ game
”. Karena dengan game di zaman modern saat ini, banyak game yang seru dan bisa
dimainkan oleh semua kalangan, juga kita bisa menemukan banyak teman dan
berkenalan dari sana.
Sehingga itu menjadi daya tarik “ game “ dimana
mereka tidak hanya dapat bermain sendiri, tapi bisa mengundang beberapa teman
juga untuk bermain. Poin utama tersebut tidak lagi menjadikan pendidikan no. 1
yang tertanam didalam pikirannya, namun
“ game ” tersebut sudah mengambil alih kedudukan dari pendidikan tersebut.
Dengan demikian sebaiknya, kita harus membatasi
waktu dalam bermain game. Bermain game itu adalah hal yang lumrah, guna
merelaksasi pikiran dari penuhnya beban yang telah diemban. Namun kita sebagai
peserta didik pun tidak boleh lepas dari tanggung jawab kita sebagai pelajar
yang tugasnya untuk belajar demi tercapainya cita cita yang selama ini diinginkan,
demi terlaksananya mimpi yang sudah di angan angan. Kemudian belajarlah untuk
mengatur waktu, baik untuk bermain game, belajar ataupun mengerjakan tugas.
Karena dengan terjadwalnya waktu dan
kegiatan yang kita lakukan, itu akan memudahkan kita dalam melakukan hal tersebut
dengan tidak adanya kecenderungan disalah satunya , dan hasil akhir yang akan didapat
adalah terkontrolnya balance time yang jauh lebih baik.