Serambiupdate.com Dosen Pendidikan Bahasa Jepang Uhamka adakan Pelatihan “Shibori” Kain Batik Jepang untuk guru SMA MGMP bahasa Jepang wilayah DKI Jakarta melalui platform zoom meeting pada (19/07). Pelatihan yang bertujuan meningkatkan nilai keterampilan dan kreativitas serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan yang solutif saat pandemic Covid-19 dipelopori Retno Utari MPd Rita Agustina Karnawati MPd dan Dra Rina Sukmara MPd serta satu mahasiswa yaitu Tasya Agustina Sofyan.
Pelatihan diawali dengan pengenalan Shibori, pemaparan materi dan penayangan video teknik lipatan Shibori yang telah disampaikan oleh narasumber, setelah itu peserta difasilitasi untuk mempraktikannya dengan dikirimkan seperangkat kain batik Jepang Shibori, yaitu kain, tali dan pewarna sehingga peserta dapat mempraktikannya di rumah.
“Sangat menarik dapat ilmu baru tentang seni Shibori dari Jepang yang mirip dengan kain jumputan Indonesia dan bisa diaplikasikan dengan mudah. Selain itu, untuk materi shibori bisa dibuatkan seminar lanjutan dengan berkolaborasi dengan designer yang passion nya dibidang Shibori, sehingga kita bisa mengetahui peluang bisnis dibidang tersebut. Sehingga webinar tentang kebudayaan Jepang bisa diadakan lagi,“ Fitria Ulfah selaku guru SMA Labschool Kebayoran.
“Pada masa di mana kita harus berdiam diri di rumah karena pandemic ini, tentu banyak kegiatan yg dilakukan di rumah. UHAMKA mengajak kami guru-guru bahasa Jepang yang terhimpun dalam MGMP untuk mengikuti kegiatan keterampilan Shibori. Tentu kegiatan ini sangat menarik dan bermanfaat bagi kami. Di sini disajikan teknik Jepang dalam pembuatan batik. Dari hasil yang kami praktikkan ternyata mendorong kami untuk membuat dengan inovasi lain. Ini bisa dijadikan bekal untuk lifeskill. Dunia bisnis terbentang bagi kami. Semoga kita bisa bekerjasama lagi diwaktu mendatang. Terima kasih UHAMKA,“ Endah Wijayanti selaku Ketua MGMP Bahasa Jepang Prov.DKI.
"Kami menanti pelatihan – pelatihan berikutnya yang sangat menunjang kemampuan kami sebagai guru Bahasa Jepang. Mudah – mudahan pelatihan berikutnya dapat kami hadiri secara luring sehingga dapat dipraktikkan bersama teman – teman guru Bahasa Jepang lainnya. Terima kasih FKIP UHAMKA. “ Yulfia selaku guru SMA Negeri 62 Jakarta.
Semua peserta pelatihan mengikuti dengan antusias yang sangat luar biasa, peserta dapat mempraktikan dengan sangat baik.