Serambiupdate.com Sekelompok mahasiswa semester 5 berjumlah enam orang yang berasal dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka adakan kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan tahap 1 di Madrasah Aliyah Negeri 1 Kota Bekasi.
Kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan tahap 1, atau biasa disingkat PLP 1 ini, berlangsung pada 23 September sampai 2 Oktober lalu. PLP 1 merupakan kegiatan yang dilakukan mahasiswa semester 5 untuk selangkah lebih dekat dengan sekolah. Kegiatan ini berupa wawancara kepada Kepala Sekolah dan Guru Pamong, observasi, sekaligus dokumentasi.
Keenam mahasiswa yang beranggotakan Sarah Assyfa Putri Laynera, Mukhlisin, Muhammad Daffa Prasetya, Amel Nabila Azzahra, Adisti Natasya Salsabila, dan Rizka Tiara Putri ini dibimbing oleh seorang Dosen bernama Bapak Dr. Sugeng Riadi. Tujuan kegiatan ini adalah untuk pengenalan pada ruang lingkup sekolah berupa pengamatan kultur, struktur organisasi, tata kerja, dan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di sekolah tersebut.
Sekolah yang dijadikan tujuan PLP 1 adalah Madrasah Aliyah Negeri 1 Kota Bekasi, atau MAN 1 Kota Bekasi. Terletak di Jl. Markisa Raya 2, Taman Wisma Asri, Teluk Pucung Bekasi Utara, MAN 1 Kota Bekasi menjadi pilihan tepat karena merupakan madrasah aliyah negeri terakreditasi A dengan kegiatan-kegiatan yang mencetak prestasi pada siswa-siswinya.
Sang Kepala Madrasah, Bapak Drs. Endang Saifudin, M.Si, menuturkan, “Awalnya guru-guru cenderung dilatih untuk mengadakan pembelajaran dengan menggunakan aplikasi seperti google meet, google classroom, dan lain-lain. Tetapi kemudian memiliki kendala karena siswa harus menghapalkan link yang dibutuhkan di setiap mata pelajaran. Maka kemudian kami merintis e-learning yang didalamnya bisa untuk presensi, tugas, dan materi. Begitu juga dengan para guru.”
Selain itu, untuk kegiatan-kegiatan seperti kurikuler dan ekstrakurikuler, pihak MAN 1 Kota Bekasi sudah menyesuaikan kegiatan dengan protokol kesehatan. Saat ini MAN 1 Kota Bekasi sudah melakukan proses pembelajaran blended, dimana siswa akan melakukan proses pembelajaran di sekolah 2 hari dalam seminggu.
Ibu Ela Aliya, S.Pd, selaku Guru Pamong sekaligus guru mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 12 juga menambahkan, “Ini kali pertama kita kedatangan mahasiswa magang dari program studi Bahasa Indonesia. Biasanya tiap tahun kita kedatangan Olahraga terus, sampai guru-guru kadang heran, kapan ya bisa kedatangan mahasiswa lain, dari Bahasa Indonesia gitu, misalnya.”
Terakhir, Kepala Madrasah memberi pesan kepada para siswa untuk tetap sehat dan semangat dalam menghadapi proses pembelajaran di tengah pandemi seperti ini. Pesan ini juga diberikan kepada pihak guru untuk tetap berdedikasi dalam memberi yang terbaik kepada siswa-siswi di MAN 1 Kota Bekasi.
