Serambiupdate.com - Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang akan berlangsung pada 3 Januari 2022, hal ini telah disiapkan oleh Pemerintah Kota Tangerang. Pada bulan pertama, rencananya kegiatan PTM akan digelar 3 hari dalam sepekan dengan kapasitas siswa 100% di tiap kelas.
“Kami tingkatkan dibanding sebelumnya yang hanya satu sampai dua kali dalam seminggu. Jika aman, maka akan ditingkatkan lagi hingga 5 pertemuan sepekan dengan kapasitas 100%,” ujar Arief Wismansyah.
Arief selaku Walikota Tangerang mengatakan, sebagai langkah awal antisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah, pihaknya akan melakukan pemeriksaan kesehatan para guru. Mulai dari jenjang TK hingga sekolah SMP di hari pertama pelaksanaan PTM mendatang.
“Kita akan lakukan tes secara acak kepada guru-guru TK, SD, hingga SMP di tanggal 3 Januari mendatang. Hal itu sebagai upaya pencegahan terjadinya kasus Covid-19,” tutur Arief.
Arief memastikan pihaknya terus melakukan komunikasi dengan para ahli, baik dokter maupun epidemiolog ihwal mekanisme PTM terbatas yang akan dijalankan. Di samping itu juga terus melakukan optimalisasi vaksinasi Covid-19 bagi siswa, terutama anak usia 6—11 tahun yang akhir-akhir ini baru dimulai.
Dengan mekanisme yang ditentukan, Arief menegaskan Pemkot Tangerang tetap mengutamakan aspek kesehatan bagi para sivitas sekolah. “Kesehatan dan keselamatan masyarakat tetap menjadi prioritas Pemkot Tangerang,” tuturnya.
(ADP)
