Nana Istiqomah
Mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat FIKES Uhamka
Pembelajaran tatap muka (PTM)
dibatasi kapasitas 100% dan dapat dilaksanakan di beberapa wilayah pada Januari
2022. Situasi pandemi belum sepenuhnya berakhir, ditambah varian Omicron yang
beredar di pasaran.
Dalam aturannya, dengan menerapkan
protokol kesehatan yang ketat dan mewajibkan pendidik dan siswa untuk
divaksinasi Covid-19, diberlakukan pembatasan jam pelajaran 6 jam per hari.
Menurut Kementerian Kesehatan
(Kemenkes), menyusul 94 kasus baru kemarin (4/1/2022), jumlah kasus Omicron
secara nasional mencapai 254. Rinciannya, ada sebanyak 239 kasus dari pelancong
internasional dan 15 kasus dari transmisi lokal.
Sementara itu, pelaksanaan PTM
kapasitas 100% untuk mahasiswa Jakarta telah memasuki hari ketiga. Situasi ini
tentu akan membingungkan sebagian orang tua dan tidak bisa mengambil langkah
yang paling tepat. Apalagi bagi yang masih ragu. Dalam pelaksanaan PTM
terbatas, sekolah harus menyiapkan sarana sanitasi yang bersih untuk memastikan
bahwa setiap fasilitas memiliki desinfektan, hand sanitizer, air bersih dan
hand sanitizer yang memadai.
Selain itu hal yang harus
diperhatikan adalah memastikan ketersediaan masker dan melakukan pemantauan
kesehatan warga sekolah dengan mengawasi adanya gejala demam, batuk, pilek
serta sesak nafas.
Sekolah juga harus membangun jejaring
komunikasi dengan puskesmas atau dinas kesehatan setempat, menyiapkan ruangan UKS
khusus infeksi, melatih dan membentuk tim screening sekolah serta memantau
kondisi harian setiap warga sekolah.
Beberapa hal yang harus dilakukan
warga sekolah di lingkungan sekolah:
1. Sering-seringlah mencuci tangan.
Gunakan sabun dan air mengalir saat mencuci tangan, atau gunakan hand sanitizer
dengan kandungan alkohol minimal 60%.
2. Kenakan masker dengan benar.
Gunakan masker double layer yaitu kombinasi masker medis dan masker kain.
3. Jaga jarak. Selalu jaga jarak
minimal 1 meter dari orang lain.
4. Jauhi keramaian. Hindari kegiatan yang
dapat menyebabkan orang banyak berkumpul, seperti berkumpul dengan teman.
5. Kurangi aktivitas di luar
ruangan. Jika tidak penting, sebaiknya segera pulang setelah menyelesaikan
studi di sekolah.
Selain stimulasi, perlu juga
menjaga asupan makanan dan waktu istirahat agar siswa tetap sehat. Jika perlu,
tambahkan suplemen vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh setiap saat.