Dalam kegiatan ini, turut hadir Dr. Gufron Amirullah
selaku Ketua LPPM Uhamka bersama Tim Pemberdayaan dan
Pengabdian Masyarakat FK Uhamka yang diketua
oleh dr. Bety Semara Lakhsmi dan dr. Endin Nokik Stujanna
selaku FK Uhamka dan Amalia mahasiswa FK uhamka.
dr
Bety Semara Lakshmi dalam sambutannya mengungkapkan kegiatan ini dilakukan
untuk mengedukasi masyarakat Pulau Pari bahwa risiko hipertensi ditemukan
semakin meningkat seiring dengan bertambahnya usia, dan apabila tidak dikelola
dengan benar maka derajat hipertensi akan semakin berat dan proses terjadinya
komplikasi dalam organ tubuh akan terus meningkat.
“Kegiatan
ini diharapkan dapat mengedukasi masyarakat Pulau Pari untuk meningkatkan
kewaspadaannya dan aware terhadap
risiko hipertensi, karena semakin bertambahnya usia, maka risiko hipertensi pun
semakin berkembang,” ujar dr Bety Semara Lakshmi.
Di
lain hal, dr. Endin Nokik Stujanna menyebutkan beberapa cara yang dapat
dilakukan oleh masyarakat untuk meminimalisir risiko hipertensi, seperti pola
hidup sehat yang teratur hingga mengelola stress.
“Faktor
risiko hipertensi yang dapat dimodifikasi adalah dengan melakukan perilaku
hidup sehat dengan olahraga teratur, diet gizi seimbang, tidak merokok, menjaga
berat badan ideal, dan mengelola stress. Bagi yang sudah menderita hipertensi
diharuskan memeriksa tekanan darah secara teratur baik secara mandiri atau di
klinik/Puskesmas,” tutur dr. Endin Nokik.