Hal tersebut disampaikan dalam pertemuan Kelompok Kerja
Pendidikan (Education Working Group/EdWG) G20 2022 dengan tema Pulih Bersama.
Dalam visi misinya ini dilakukan untuk mewujudkan Indonesia
Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar
Pancasila.
Tentunya Pelajar Pancasila yang beriman, bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong,
mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
Upaya yang dilakukan Kemendikbudristek untuk menciptakan
peserta didik dengan profil Pelajar Pancasila tersebut dapat melalui berbagai program
Merdeka Belajar.
Iwan Syahril selaku Chair of G20 EdWG 2022 mengatakan bahwa
sudah menjadi komitmen untuk menciptakan pelajar Indonesia dengan perilaku yang
sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila.
Uniknya, salah satu profil Pelajar Pancasila yaitu gotong royong.
Gotong royong menjadi agenda prioritas dari Education Working Group (EdWG) di
Presidensi G20. Dengan nilai gotong royong pada EdWG dapat memulihkan
pendidikan, khususnya ketika munculnya pandemi COVID-19.
“Selain itu, nilai gotong royong merupakan budaya bbgsa
Indonesia yang sudah ada sejak lama,” tutur Iwan.
DYL