Serambiupdate.com - Rapat Pimpinan Nasional V Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Rapimnas V KAHMI) mempersiapkan beragam isu penting yang butuh disikapi secara keorganisasian.
Isu tersebut termasuk perkembangan politik di
Indonesia menjelang Pemilihan Umum 2024 mendatang.
Perkembangan dunia yang disertai dengan teknologi
begitu pesat dan perekonomian nasional pasca pandemi Covid-19, pengelolaan
sumber daya alam nasional dan isu lainnya yang harus diperhatikan.
Hery susanto, Ketua Steering Committee (SC) Rapimnas
V KAHMI mengatakan bahwa kegiatan ini diadakan dalam rangka mempersiapkan penyelenggaraan
Musyawarah Nasional KAHMI di Palu Sulawesi Tengah pada November 2022 mendatang.
"Rapimnas V KAHMI merupakan upaya sebagai organisasi
yang mandiri dan memiliki pengelolaan badan usaha sendiri," ujarnya.
Ia mengatakan sebanyak 2,5 juta kader KAHMI
se-Indonesia perlu dimanfaatkan untuk hal positif serta mandiri.
MN KAHMI dengan 25 Majelis Wilayah (MW) dan 3
Majelis Perwakilan (MP) KAHMI luar negeri Turki, Eropa Raya dan Malaysia turut
hadir dalam Rapimnas V KAHMI di Hotel Discovery Ancol Jakarta.
"Peserta menyampaikan pokok pikirannya untuk mempersiapkan
kiprah KAHMI untuk 5 tahun mendatang dengan program keumatan, kebangsaan,
keindonesiaan hingga dinamika global," kata Hery.
"Seluruhnya tertera dalam materi munas mengenai
draft AD ART dan Pedoman Organisasi, Program Kerja serta Rekomendasi," imbuhnya.
KAHMI akan fokus dalam pengembangan amal pikiran dan
usaha baik pada eksistensi Kampus UICI, bisnis KPay, kajian dan program nyata
lainnya yang berguna bagi umat dan bangsa.
"Semoga Allah SWT merestui segenap ide, gagasan,
dan program amal usaha insan cita KAHMI di masa mendatang," pungkasnya.
(ADP)