“Di tengah berbagai
perubahan yang terjadi saat ini, upaya untuk meningkatkan daya adaptasi dan
mengakselerasi pembangunan sektor pendidikan
sangat dibutuhkan,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan
tertulisnya, Senin (26/9).
Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) dalam forum internasional di
New York, Amerika Serikat mengungkapkan bahwa pihaknya memiliki tim khusus
dalam rangka menyukseskan program-program Kemendikbudristek.
Sejumlah kalangan juga
mempermasalahkan keberadaan tim khusus tersebut yang dikhawatirkan akan menimbulkan
tumpang tindih peran dengan birokrasi yang sudah ada.
Mendikbudristek
mengungkapkan tim yang beranggotakan 400 orang GovTech Edu itu adalah vendor
yang dikontrak Kemendikbudristek.
Menurut Mendikbudristek, tim tersebut dapat
menyampaikan dan mendiskusikan berbagai pendapat dengan pejabat-pejabat
kementerian.
Menurut Lestari,
diperlukan transparasi yang harus dilalui dalam upaya mengakselerasi
pembangunan pendidikan nasional
Rerie, sapaan akrab
Lestari mengatakan, agar dapat menemukan kepemahaman yang sama terhadap upaya
yang dilakukan diharapkan Mendikbudristek bisa menyosialisasikan tugas dan
fungsi tim khusus tersebut kepada para pemangku kepentingan.
Rerie juga menjelaskan, bahwa
anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, membutuhkan dukungan
dari semua pihak, dalam upaya mengakselerasi pembangunan sektor pendidikan
nasional.
Anggota Majelis Tinggi
Partai NasDem itu menambahkan para pemangku kepentingan dan masyarakat perlu
memahami pengembangan pendidikan nasional yang diterapkan oleh Pemerintah, sehingga
dukungan yang diharapkan bisa sepenuhnya didapat.
“Upaya beradaptasi dan mengakselerasi pembangunan pendidikan nasional, harus benar-benar terwujud mengingat sektor pendidikan merupakan salah satu sektor penting yang dibutuhkan bangsa ini untuk meningkatkan daya saing agar mampu berkompetisi dengan bangsa-bangsa di dunia.” tegas Rerie.
DYL_RPH