Hal ini disampaikan Alexander saat menghadiri kegiatan kampanye dan sosialisasi
pendidikan antikorupsi di Universitas Pembangunan Jaya (UPJ) Bintaro, Tangerang
Selatan, Jumat, (7/10/).
"Korupsi di bidang pendidikan masih menjadi momok yang memprihatinkan,
mulai dari proses rekrutmennya, sistem pendidikan kita, hingga
kebiasaan-kebiasaan kurang baik seperti menyontek, tidak disiplin, dan
sebagainya, yang minim pengajaran akan nilai
integritas," ujar Alexander.
Alexander mengatakan pencegahan korupsi merupakan hal penting dan penindakan
yang dilakukan oleh KPK merupakan upaya terakhir untuk memberantas korupsi.
"Upaya penindakan itu sebenarnya upaya terakhir, dalam dunia hukum itu namanya ultimum remedium. Nah untuk upaya awalnya adalah dengan melakukan pencegahan dan pendidikan antikorupsi agar seseorang tidak tergoda untuk berbuat korupsi," ujarnya.
Alexander menyebut, upaya pencegahan dan pendidikan antikorupsi perlu dilakukan
sejak dini, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi. Dia
berharap seluruh generasi bisa mewujudkan Indonesia bebas korupsi.
”Guna mengefektifkan upaya pencegahan korupsi di lingkungan sivitas akademika, maka saya harap juga para mahasiswa
dan dosen turut menyebarkan nilai-nilai antikorupsi, sebagai bekal calon
memimpin kelak dan sebagai bekal peran masing-masing di lingkungan keluarga,
kampus dan masyarakat. Saya berharap generasi muda Indonesia dapat menikmati
pendidikan tinggi dan untuk mencapai tujuan itu, pendidikan kita harus terbebas
dari korupsi" katanya.
Lina Setiawati selaku Rektor Universitas Pembangunan Jaya menyebut, korupsi
merupakan penyakit yang harus diberantas bersama-sama. Dirinya berharap materi
pendidikan antikorupsi dari KPK bisa diimplementasikan dalam kehidupan
sehari-hari.
"Kita senang sekali boleh mendengarkan sosialisasi bagaimana seharusnya
menjadi bagian dari bangsa Indonesia dari isu pemberantasan korupsi, dimulai
dari sikap kita terhadap tindakan-tindakan korupsi yang terjadi pada bangsa
ini. Kita semua mulai dari Bapak/Ibu dosen dan mahasiswa terus upayakan dan melatih
diri untuk peka terhadap perilaku korupsi dan membangun insan Indonesia
berintegritas," kata Lina.
DYL_RPH