Serambiupdate.com - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) sebagai Perguruan Tinggi yang terakreditasi Unggul Islami serta mendunia terus meningkatkan jalinan silaturahmi dengan berbagai pihak di luar kampus.
Kali ini Uhamka menerima jalinan silaturahmi studi banding dari Universitas Darunnajah Jakarta Selatan yang dilaksanakan di Ruang Command Center Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Uhamka yang dihadiri oleh Wakil Rektor III Uhamka Lelly Qodariah, Pusat Kewirausahaan dan Karir Mahasiswa Eko Digdoyo, serta dari Universitas Darunnajah Mas Tur dan tim. Dalam silaturahmi ini membicarakan tentang bidang kewirausahaan (12/10).
Lelly Qodariah selaku Wakil Rektor III Uhamka mengungkapkan bahwa PK2M adalah modal kewirausahaan dan Uhamka juga sudah bekerjasama dengan DKI dan dinas perekonomian DKI Jakarta. Ia berharap pertemuan selanjutnya dapat mengadakan kegiatan ekspo dengan perguruan tinggi yang lain hal ini juga di lakukan agar dapat mempererat tali perguruan tinggi Islam
“Semoga silahturahmi ini akan memanjangkan pengalaman, pengetahuan dan saling berbagi, dalam silahturahmi diantara kita pasti mempunyai sesuatu dan bisa saling kita pelajari”
Dirinya juga mengatakan di dalam kewirausahaan Uhamka mempunyai pengajaran tentang inkubasi, dan mahasiswa juga sering mengadakan pelatihan-pelatihan kewirausahaan dalam hal ini mahasiswa di minta untuk berprestasi berbagai hal di dalam visi Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar.
“Saat ini kewirausahaan menjadi mata kuliah dan sudah ada kurikulum buku yang bisa di guanakan oleh seluruh mahasiswa”
Eko Digdoyo selaku Pusat Kewirausahaan dan Karir Mahasiswa juga menambahkan program PK2M bertujuan agar mahasiswa dapat berkarir dengan penuh dan melaui program tersebut diharapkan mahasiswa dapat memperoleh peningkatan kompetensi.
Mas Tur dari Universitas Darunnajah juga mengatakan dengan melihat banyaknya Mahasiswa Uhamka yang lulus seleksi dalam program pembinaan dari dinas dan berbagai macam kegiatan yang menyelenggarakan kegiatan tersebut dan tujuan dari studi banding ini adalah untuk dapat persiapan menghadapai inkubator bisnis ke depannya,
“Saya berharap kedepannya kita dapat berkoloborasi dengan mengadakan seminar atau workshop mengenai bisnis, pelatihan, magang yang bersertifikat dan juga beberapa koloborasi lainnya hal inio dilakukan agar dapat menjadi pembekalan mahasiswa” ujarnya.
