Serambiupdate.com - Murid Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Indramayu sangat bersemangat mengikuti Seminar Literasi Digital dengan tema Bangkit dan Lindungi Diri di Ruang Digital yang diselanggarakan oleh Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Kabupaten Indramayu.
Nana Sucipta, Ketua RTIK Kabupaten Indramayu mengatakan bahwa kegiatan literasi digital ini merupakan arahan Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo) RI. Tujuannya yaitu untuk terus berkolaborasi dengan dunia pendidikan sebagai mitra yang tepat dan salah satu target dalam memberikan pemahaman dan pembinaan terhadap keberlangsungan ekosistem teknologi digital kepada remaja baik dalam hal penggunaan maupun pemanfaatan.
“Tujuan dan target dari kegiatan ini adalah para peserta mampu menggunakan dan memanfaatkan dunia digital dengan baik dan benar serta mengurangi bahkan ikut mencegah berita hoax di media sosial serta turut mendukung dan memujudkan Indramayu Bermartabat (Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat),” ujarnya.
Ia menyampaikan terima kasih kepada SMKN 2 Indramayu dan semua pihak terkait yang sudah mendukung dan membantu sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik.
Yeti Sumiyati, Kepala SMKN 2 Indramayu mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan edukasi literasi digital ini, para peserta diharapkan untuk dapat memanfaatkan dengan baik segala informasi yang diperoleh serta dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari sehingga bisa terhindar dari maraknya berita hoax.
“Saya menekankan jangan sampai ikut menyebarkan berita hoax dan perundungan baik langsung maupun melalui media sosial sehingga tersandung dan melanggar UU ITE karena akan berhadapan dengan hukum walaupun masih dibawah usia tetap akan di proses,” tegasnya.
Dalam seminar tersebut, RTIK menampilkan beberapa narasumber sebagai pemateri di antaranya Makrus Wakil Ketua Kurikulum SMKN 2 Indramayu dengan materi "Etik Bermedia Digital", Rohmawan Wakil Ketua RTIK Indramayu dengan materi "Menjadi Masyarakat Pancasila di Era Digital", Rendi Syamsul Azid Kepala bidang Humas RTIK Kabupaten Cirebon dengan materi "Digital Skill" dengan teknis penyampaian materi dan sesi tanya jawab dengan peserta.
Acara tersebut juga dihadiri langsung oleh Martin Nahruirvan pembina RTIK Indramayu dan Bustomi yang juga merupakan pengurus KNPI Indramayu. Martin turut memberikan motivasi kepada para peserta bahwa betapa pentingnya pengetahuan dan pemahaman tentang dunia digital.
Hal ini dikarenakan semua aspek kehidupan masyarakat modern sekarang dalam aktifitasnya tidak lepas dari penggunaan fasilitas digital sehingga penggunaannya harus dilakukan dengan baik dan bijak demi keselamatan bersama.
Diakhir, penyelenggara acara menyampaikan kesimpulan berupa ajakan untuk kita agar memperkaya ilmu pengetahuan serta mendukung semua bentuk kemajuan yang ada.
ADP/SAN
