KPM gencar untuk
mengadakan berbagai pelatihan bagi para guru. Salah satu bentuk nyata yang
telah dilakukan KPM yaitu dengan berkolaborasi
bersama Sekolah Islam Cendekia Cianjur (SICC) untuk menggelar Pelatihan
Matematika dan IPA Metode Nalaria Realistik (MNR).
Muhamad Ihsan
selaku Manajer Pelatihan KPM Pusat mengungkap, pelatihan yang diselenggarakan
selama 2 hari, yaitu mulai 9 November sampai 10 November 2022 sukses membuat
para guru sadar akan pentingnya mengeksplorasi bahan ajar bagi para siswa.
Hari Setiawan, salah seorang peserta mengungkapkan pelatihan ini sangat membantunya dalam mengingat kembali materi-materi dahulu yang sempat ia pelajari. “Materi-materi yang disampaikan sangat membantu mengingatkan kembali materi yang mungkin sudah lama sekali saya pelajari. Dengan adanya pelatihan ini saya merasa dibangkitkan kembali semangat belajar setelah kejadian pandemi yang di mana sangat jarang atau bahkan tidak ada pelatihan seperti ini,” ujar Hari.
Manfaat
diadakannya pelatihan ini juga turut dirasakan Leni Anggraini yang juga seorang
peserta, dirinya merasa terkesan dengan materi-materi yang disampaikan para
Pelatih Metode MNR dari KPM pusat.
“Alhamdulillah
luar biasa, banyak hal yang saya dapatkan dari pelatihan ini. Banyak ilmu baru
yang saya dapatkan. Semoga saya bisa menerapkan ilmu yang saya dapatkan di
pelatihan ini ke depannya dalam proses mengajar,” ucap Leni.
Berkat
materi-materi menarik yang disampaikan, salah seorang peserta bernama
Khairunnisa Nursyaidah mengungkapkan harapannya agar kegiatan pelatihan seperti
ini dapat diadakan kembali.
“Pelatihan ini
menjadi pengalaman baru dan sangat berkesan bagi saya. Ke depannya semoga
kegiatan-kegiatan seperti ini dapat diadakan kembali sehingga banyak guru yang turut merasakan manfaat pelatihan,”
ujar Khairunnisa.
Dera Nugraha
selaku Kepala Sekolah SICC mengungkapkan bahwa pelatihan MNR dan
SNR ini diselenggarakan sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan kemampuan
mengajar para guru khususnya di bidang Matematika dan IPA.
Tak hanya itu,
Dera juga berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus diadakan secara
berkala. Selain itu dengan adanya pelatihan ini nantinya bisa menjadi program
yang dapat memberikan dampak positif bagi kualitas pendidikan di Indonesia.
