Agus Hebi
Djuniantoro selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya mengatakan
bahwa hampir setiap hari taman bermain itu tidak pernah sepi dari pengunjung
terutama saat akhir pekan, taman-taman tersebut pasti penuh dengan pengunjung.
"Taman-taman
di Surabaya menjadi ruang publik yang kami
desain senyaman mungkin untuk warga untuk bersantai dan berkumpul berbagai
kalangan masyarakat sehingga taman tersebut tidak pernah sepi pengunjung,"
ujar Hebi.
Menurut Hebi,
total 949 taman di Kota Surabaya tersebut terdiri dari taman aktif dan taman
pasif. Pada taman aktif, ada skala kota sebanyak 38 lokasi dan skala permukiman
atau RW sebanyak 136 lokasi. Sedangkan taman pasif rata-rata berada di jalur
hijau sebanyak 775 lokasi.
"Dari 949
taman tersebut, 169 taman di antaranya menjadi
taman bermain anak dan tidak pernah sepi pengunjung. Lokasi tersebut
tersebar di seluruh Surabaya sehingga warga tidak perlu jauh-jauh mengajak
anaknya untuk bermain karena fasilitas tersebut disediakan secara gratis,"
tambah Hebi.
Adapun fasilitas
bermain anak yang ada di taman bermain itu di antaranya perosotan,
jungkat-jungkit, ayunan, pasir-pasiran dan berbagai fasilitas lainnya.
DYL_RPH
