Serambiupdate.com - Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) melakukan kegiatan pengabdian masyarakat mengenai zat aditif pada makanan dan jajanan sehat di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 2 Muhammadiyah Jakarta. Dalam kegiatan ini terdapat materi Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) mengenai Konsep dan Nilai-nilai Islam yang dipegang teguh oleh Muhammadiyah yang disampaikan oleh Endang Sulistyowati, Jakarta, Rabu (8/3).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Endang Sulistyowatiselaku dosen Uhamka, Haris Muzakir selaku dosen prodi Kesehatan Masyarakat, dan Chica Riska Ashari selaku dosen prodi Gizi Uhamka.
Endang Sulistyowati selaku dosen Uhamka menyampaikan bahwa Al Islam Kemuhammadiyahan memiliki prinsip-prinsip dasar seperti kesederhanaan, kemandirian, dan kerja sama. Ia mengatakan bahwa prinsip-prinsip ini sejalan dengan ajaran Islam yang mengajarkan kebaikan dan kemakmuran bagi umat manusia.
“AIK Kemuhammadiyahan memiliki prinsip-prinsip dasar seperti kesederhanaan, kemandirian, dan kerja sama. Prinsip-prinsip ini sejalan dengan ajaran Islam yang mengajarkan kebaikan dan kemakmuran bagi umat manusia,” tutur Endang.
Selain itu, Haris Muzakir selaku dosen prodi Kesehatan Masyarakat Uhamka meyampaikan materi tentang zat aditif pada makanan. Ia mengatakan, zat aditif pada makanan dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada manusia, seperti alergi, asma, dan kanker. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya memilih makanan yang sehat dan alami.
“Penting sekali memilih makanan yang sehat dan alamai, sebab jika ada zat aditif pada makanan yang dikonsumsi dapat menyebabkan gangguan kesehatan,” ujar Haris.
Di lain pihak pembicara selanjutnya, Chica Riska Ashari selaku dosen prodi Gizi Uhamka menyampaikan materi tentang jajanan sehat. Ia menyatakan bahwa Jajanan sehat pada anak sekolah sangat penting untuk menjaga kesehatan mereka.
“Anak-anak membutuhkan asupan gizi yang seimbang agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Oleh karena itu, memilih makanan dan jajanan yang sehat sangat diperlukan,” jelas Chica.
Ketiga pembicara ini memperkenalkan konsep-konsep penting tentang Al Islam Kemuhammadiyahan, kesehatan makanan, dan jajanan sehat kepada para pelajar. Diharapkan, kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran pelajar tentang pentingnya hidup sehat dan penuh kebaikan dalam bingkai nilai-nilai Islam.
