Serambiupdate.com - Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) melaksanakan Pelantikan Wakil Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) Uhamka masa jabatan 2023-2027 di Auditorium lantai 4 Gedung Uhamka Limau, 22 Syawal 1444 H / Jumat (12/5).
Acara ini turut dihadiri oleh Prof Gunawan Suryoputro selaku Rektor Uhamka, Anisia Kumala selaku Wakil Rektor I Uhamka, Desvian Bandarsyah selaku Wakil Rektor II Uhamka, Prof Nani Solihati selaku Wakil Rektor III Uhamka, Muhammad Dwifajri selaku Wakil Rektor IV Uhamka, Ai Fatimah Nur Fuad selaku Dekan FAI Uhamka, Supriansyah selaku Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Uhamka, Muhib Rosyidi selaku Ketua Lembaga Pengkajian dan Pengmbangan Al Islam Kemuhammadiyahan (LPPAIK) Uhamka, Supandi selaku Lembaga Penelitian dan Pengembangan Uhamka dan satuan kerja di lingkungan Uhamka.
Ai Fatimah Nur Fuad selaku Dekan FAI Uhamka mengungkapkan bahwa FAI Uhamka memiliki banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan kedepannya, mulai dari peningkatan produk akademik yang berkualitas hingga peningkatan manajemen yang lebih, tantangan tersebut dapat dijawab dengan semangat dan stamina yang didasari oleh niat dan keteguhan yang tinggi. Pemimpin FAI Uhamka periode sebelumnya telah mencatatkan history yang mengagumkan, maka ia berharap kepemimpinan di periode kedepannya juga akan menorehkan prestasi yang lebih mengagumkan untuk fakultas dan universitas.
“Selamat kepada para Wakil Dekan yang telah dilantik. Kita tau bahwa kedepannya akan hadir tantangan yang lebih besar untuk FAI Uhamka, mulai dari peningkatan produk akademik hingga manajemen yang lebih terstruktur. Maka dari itu kita membutuhkan kekuatan yang didasari oleh tekad niat yang tinggi disertai sikap disiplin untuk mengawal FAI agar berkembang. Kita semua tahu bahwa kepemimpinan FAI sebelumnya telah menorehkan berbagai komponen pencapaian. Saya harap kepemimpinan selanjutnya pun akan membentuk kebijakan dan prestasi yang lebih besar. Mari kita jadikan Uhamka khususnya FAI Uhamka sebagai rumah belajar, berkembang, dan mengabdi kita untuk menjadi akademisi yang lebih berkualitas,” pungkas Ai Fatimah.
Adapun beberapa nama yang dilantik menjad pejabat FAI Uhamka adalah sebagai berikut:
- Purwidianto sebagai Wakil Dekan I Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Mutu FAI Uhamka;
- Nur Melinda Lestari sebagai Wakil Dekan II Bidang Keuangan, Sumber Daya Manusia, Tata Kelola, Alumni, dan Aset FAI Uhamka;
- Ari Khairurrijal sebagai Wakil Dekan III dan IV Bidang Penelitian, Inovasi, Pengabdian, Publikasi, Al Islam Kemuhammadiyahan, Promosi, Teknologgi Informasi dan Mahasiswa FAI Uhamka
Sementra itu, di lain pihak Prof Gunawan Suryoputro selaku Rektor Uhamka dalam sambutannya menyampaikan terima kasihnya atas pengabdian Wakil Dekan FAI Uhamka periode 2018-2022 yang telah mengembangkan FAI Uhamka sesuai dengan indikator-indikator yang tertera. Kemudian amanat untuk Wakil Dekan yang dilantik mengharuskan agar segera meningkatkan level atau pangkatnya agar tidak lagi menjadi Pjs. Oleh karena itu ini merupakan tantangan bagi seluruh dosen yang diberikan amanah sebagai pejabat struktural.
“Di Uhamka mempunyai kebijakan bahwa pejabat struktural tidak dilarang untuk melakukan studi lanjut sedangkan di perguruan tinggi lain tidak diperbolehkan studi lanjut dahulu. Maka Uhamka sangat mendorong kepada dosen yang belum S3 untuk melanjutkan studinya, saya juga meyakini bapak dan ibu bisa melakukan ini dengan semangat, kerja keras dan optimis,” tutur Prof Gunawan.
Prof Gunawan menambahkan amanatnya agar FAI Uhamka terus-menerus mencari terbosan inovasi pengembangan kurikulum. Ia meminta di FAI Uhamka untuk mata kuliah instrument pendukung yang belum pernah ada di FAI Indonesia. Misalnya dengan mata kuliah big data, coding, dan security data agar menghasilkan lulusan sarjana FAI yang pandai dalam bidang IT. Kemudian ia menyampaikan poin penting untuk FAI Uhamka yaitu agar semakin gencar dalam melakukan riset, publikasi dan paten.
“Kedepannya Uhamka akan membuat projek pelatihan peningkatan ilmu di bidang IT. Pelatihan ini diperuntukkan untuk mahasiswa di lingkungan Uhamka dan umum, dimulai dengan memberikan kesempatan kepada pemuda kaum dhuafa. Sehingga dari pelatihan-pelatihan ini akan menghasilkan programer-programer kelas dunia. Sekali lagi saya yakin bu dekan dan wakil dekan yang baru dapat semakin meningkatkan dan memperlihatkan hasil kerja kerasnya untuk FAI hamka,” tambah Prof Gunawan.