Serambiupdate.com - Rektor Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) selenggarakan Pelantikan Direktur Sekolah Pascasarjana Uhamka yang dilakukan secara luring di Aula SPs Uhamka, Jumat (2/6).
Acara ini turut dihadiri secara langsung oleh Prof Gunawan Suryaputro selaku Rektor Uhamka, Anisia Kumala selaku Wakil Rektor I Uhamka, Desvian Bandarsyah selaku Wakil Rektor II Uhamka, Prof Nani Solihati selaku Wakil Rektor III Uhamka, Muhammad Dwifajri selaku Wakil Rektor IV Uhamka, Tjuwandi selaku Badan Pembina Harian (BPH), Uhamka Prof Ade Hikmat selaku Direktur Sekolah Pascasarjana Uhamka, jajaran pimpinan di lingkungan Uhamka, dan stakeholders.
Prof Gunawan berharap Direktur Pascasarjana periode 2023-2027 ini dapat menjawab tantangan-tantangan yang akan ditemui, diantaranya peningkatan akreditasi program studi, eskalasi kualitas dan produktivitas dosen, serta pembukaan prodi baru dalam jenjang S2 atau S3.
“Selamat kepada Prof Ade dalam menjalankan tugas untuk periode kedepannya. Semoga dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya. Karena kedepannya, Pascasarjana Uhamka akan menemukan tantangan baru. Maka saya harap dibawah kepemimpinan Prof Ade, Pascasarjana Uhamka dapat meningkatkan akreditas prodi, menambah prodi-prodi baru, serta pengembangan kualitas dan produktivitas dosennya,” pungkas Prof Gunawan.
Selanjutnya, Tjuwandi selaku BPH Uhamka dalam sambutannya menuturkan bahwa di Sekolah Pascasarjana ini harus mengimani Islam, tidak ada lagi kepercayaan tahayul, bid’ah dan khurafat. Kemudian ia meminta Pascasarjana Uhamka untuk mengamalkan isi kandungan surah Al-Isra’ ayat 36, yang bermakna sebagai seorang muslim jika melakukan suatu pekerjaan harus didasari dengan ilmu, skill, dan memiliki akhlak.
“Untuk poin ketiga sebagai orang Islam harus mendakwahkan agama Islam. Di Pascasarjana ini harus adanya dakwah Islam melalui keilmuan yang terupdate seperti firman Allah Swt dalam surah Ali-Imran ayat 104 dan 110 agar setiap umat Islam melakukan dakwah sesuai dengan jobdesknya. Poin keempat saya sampaikan bahwa di Pascasarjana ini harus menyampaikan kesabaran karena sabar itu merupakan konsep dalam kehidupan. Mudah-mudahan dalam kepemimpinan Prof Ade pada empat tahun kedepan dapat menunjukkan yang terbaik untuk kemajuan Pascasarjana,” tutur Tjuwandi.
Sementara itu, Prof Ade Hikmat mengungkapkan prospek ke depan yang perlu dikembangkan oleh Pascasarjana Uhamka. Perlu adanya pengembangan kurikulum, dengan adanya pengembangan kurikulum yang efektif mahasiswa akan lebih aktif dalam peningkatan pembelajaran. Selain itu, kurikulum yang baik juga didukung dengan adanya pelayanan yang maksimal.
“Insya Allah saya akan terus berupaya dalam membangun Pascasarjana yang unggul. Namun di lain hal, kita juga harus terus memastikan pengembangan kurikulum yang bermutu dan efektif bagi mahasiswa. Kurikulum ini diharapkan meluluskan mahasiswa Pascasarjana Uhamka yang kredibel. Ini juga didukung dengan pelayanan mahasiswa yang maksimal. Insya Allah kedepannya juga sudah direncanakan untuk membuka program studi baru di Pascasarjana ini," sebut Prof Ade.