Serambiupdate.com - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) menghadiri Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswa Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek dengan Mitra tentang Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Angkatan 5, Rabu (20/9).
Acara ini dihadiri oleh Muhammad Dwifajri Wakil Rektor IV Uhamka, Khadirin Kepala Divisi Pengembangan Karir dan Soft Skill BPPKKA Uhamka yang hadir sebagai koordinator, dan Muhammad Arifin Rahmanto Kepala Divisi Tracer Studi dan Alumni BPPKKA.
Program MSIB sendiri merupakan program yang didirikan untuk membangun keterampilan dan kompetensi yang unggul di dunia usaha dan dunia industri (DUDI). PKS ini sendiri ditujukan untuk memperkuat sinergi dalam pelaksanaan Program MSIB dan agar terciptanya kolaborasi mandiri dengan perusahaan-perusahaan.
Muhammad Dwifajri Warek IV Uhamka menyampaikan apresiasinya atas penandatanganan kerja sama yang dilakukan oleh Uhamka dengan Kemendikbudristek. Kerja sama yang terjalin akan mendukung langkah Uhamka dalam membuka peluang bagi mahasiswa agar semakin mengeksplor keterampilan dan kreativitasnya sebagai generasi muda yang siap kerja.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada Kemendikbudristek atas undangan dan kerja sama yang terjalin. Tentu kerja sama ini akan membuka peluang lebih luas bagi mahasiswa kami untuk meningkatkan kompetensinya dan siap bersaing di dunia usaha dan industri,” ujar Muhammad Dwifajri.
Khadirin selaku koordinator Uhamka menyampaikan terdapat 114 mahasiswa yang mengikuti program MSIB, dengan 44 mahasiswa magang dan 70 mahasiswa studi independen. Mahasiswa semester 5 s.d semester 7 yang mengikuti kegiatan ini selama satu semester akan mendapatkan sertifikat.
“Maka dari itu, MSIB ini dapat mengembangkan softskill dan hardskill mahasiswa karena disitu mahasiswa akan dilatih untuk bekerja sambil belajar. Banyak pengalaman yang akan didapatkan dari perusahaan-perusahaan terbaik di berbagai daerah,” pungkasnya.