Notification

×

Iklan

Iklan

Tingkatkan Kemapuan Numerik Siswa PAUD, Dosen PG PAUD FKIP Uhamka Kenalkan Media Loosepart

24 Juli 2024 | Rabu, Juli 24, 2024 WIB | Last Updated 2024-07-24T04:15:21Z


Serambiupdate.com
 - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) berkolaborasi dengan BKB PAUD Cucok Rowo 02 Jakarta Selatan mengadakan workshop bertajuk Pengenalan Kemampuan Numerasi Melalui Media Loosepart bagi Anak Usia Dini yang dilaksanakan pada Jumat (26/4).

 

Workshop yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan numerasi pada anak usia dini ini diikuti dengan antusias oleh para pendidik dan orang tua murid serta memberikan pemaparan mendalam mengenai pentingnya pengenalan numerasi sejak dini dan memperkenalkan konsep pembelajaran melalui media loosepart yang inovatif dan kreatif.

 

Kegiatan dihadiri oleh Nelis Nazziatus Sadiah Qosyasih selaku dosen Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) FKIP Uhamka, dan dihadiri oleh para partisipan yang berasal dari guru-guru PAUD Cucok Rowo 02 Jakarta Selatan.

 

Dalam sesi workshop, peserta diajak untuk mengenal berbagai jenis loosepart seperti kancing, batu, kayu, dan bahan-bahan alam lainnya yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran numerasi. Media ini tidak hanya membantu anak mengenal angka dan konsep berhitung tetapi juga merangsang kreativitas dan keterampilan motorik halus mereka.

 

Nelis Nazziatus Sadiah Qosyasih menjelaskan bahwa penggunaan media loosepart memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan interaktif bagi anak dalam meningkatkan memotivasi mereka untuk belajar.

 

"Anak- anak akan lebih tertarik dan termotivasi untuk belajar ketika mereka dapat menyentuh, merasakan, dan mengolah bahan-bahan yang ada disekitar mereka. Selain itu, pembelajaran ini juga mendukung perkembangan kognitif, sosial, dan emosional anak," ujarnya.

 

Selanjutnya, Nelis juga berharap kedepannya kerja sama ini dapat berlanjut kedepannya dalam menguatkan kesadaran para guru dalam meningkatkan kemampuan numerisasi siswa melalui pemanfaatan media.

 

”Semoga kedepannya kerja sama ini dapat terus berlanjut dan memberikan kontribusi positif dalam dunia pendidikan anak usia dini dan meningkatkan kesadaran para guru dalam lebih memahami pentingnya pengenalan kemampuan numerasi melalui media yang kreatif dan inovatif sehingga dapat mendukung perkembangan optimal anak-anak di masa depan,” pungkas Nelis.

=