Notification

×

Iklan

Iklan

Tingkatkan Pengawasan dan Memberikan Teladan yang Baik untuk Anak SD, Kabid SD Disdik Lutra Ciptakan Inovasi SITA KPK

15 Juli 2024 | Senin, Juli 15, 2024 WIB | Last Updated 2024-07-15T02:50:02Z

 


Serambiupdate.com
- Pendidikan anti korupsi sejak dini sangat penting, Suharto selaku Kabid Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan di Luwu Utara, menciptakan sebuah inovasi bernama Sistem Integrasi Keluarga Pendidik dan Komite (SITA KPK). Inovasi ini bertujuan untuk memperkuat pendidikan anti korupsi di sekolah dasar dengan melibatkan keluarga, pendidik, dan komite sekolah.

 

Suharto menuturkan bahwa pendidikan anti korupsi harus bermula dari dunia pendidikan, khususnya di dimulai dari sekolah dasar. Untuk membangun karakter yang kuat dan anti korupsi, maka ini merupakan pondasi awal yang baik untuk anak.

 

“Keluarga, pendidik, dan komite sekolah harus bersinergi dalam mengawasi dan memberikan teladan yang baik terhadap peserta didik agar terhindar dari perilaku koruptif,” tutur Suharto.

 

Suharto juga menyoroti beberapa kasus perilaku korupsi yang sering terjadi di sekolah dasar, seperti korupsi waktu atau terlambat ke sekolah, korupsi nilai atau menyontek, dan gratifikasi atau pemberian hadiah, semua ini terjadi karena kurangnya pengawasan dan keteladanan.

 

“Siswa terlambat ke sekolah biasanya disebabkan karena orang yang mengantarnya, misalnya orang tua yang lambat bangun karena begadang di malam hari. Menyontek terjadi di kelas karena lemahnya pengawasan pendidik, dan gratifikasi terjadi di sekolah disebabkan karena kurangnya pengawasan komite,” ujar Suharto.

 

Suharto berharap melalui Inovasi SITA KPK dapat membantu sekolah dasar dalam meningkatkan pengawasan dan memberikan teladan yang baik kepada peserta didik, sehingga mereka terhindar dari perilaku koruptif dan menjadi generasi penerus bangsa yang anti korupsi.

 

“Inovasi ini merupakan langkah yang positif untuk memperkuat pendidikan anti korupsi di Indonesia. Dengan adanyak kerja sama antara keluarga, pendidik, dan komite sekolah, diharapkan generasi muda dapat menjadi generasi yang berkarakter dan anti korupsi,” harap Suharto.

 

adp

=