Serambiupadte.com - Badan Pengembangan Teknologi Informasi (BPTI) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA (Uhamka) turut ambil bagian dalam seminar yang diselenggarakan oleh Google Indonesia dengan tajuk Lockbit 3.0 Brain Cipher Briefing by Mandiant for Public Sector. Acara tersebut berfokus pada topik krusial yaitu keamanan siber untuk sektor publik dan berlangsung di kantor Google Indonesia, Jakarta, Selasa (6/8).
Seminar ini dihadiri oleh para
pegiat IT, perwakilan dari pemerintah, termasuk Badan Siber dan Sandi Negara
(BSSN) dan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI), serta delegasi dari
berbagai universitas, termasuk Uhamka. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran dan pemahaman tentang tantangan keamanan siber yang dihadapi oleh
sektor publik, serta membahas strategi efektif dalam mengatasinya.
Ketua BPTI Uhamka, Endy Sjaiful
Alim menyatakan partisipasi BPTI Uhamka menunjukkan bahwa universitas ini berkomitmen
untuk terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan di bidang teknologi
informasi, khususnya dalam aspek keamanan siber.
“Kami bersemangat untuk belajar
dari para ahli di bidang ini dan membawa pulang wawasan baru yang dapat
diterapkan dalam lingkungan kampus dan di sektor publik," ujar Endy, yang
memimpin delegasi universitas.
Seminar ini menghadirkan
pembicara terkemuka dari Google dan para pakar keamanan siber dari Google Cloud
Mandiant, dengan membahas berbagai topik penting seperti ancaman siber terkini,
perlindungan data, dan kebijakan keamanan siber. Diskusi juga melibatkan
perwakilan dari BSSN dan DIKTI dalam memberikan perspektif penting mengenai
kolaborasi antara sektor publik dan swasta dalam menjaga keamanan data
nasional.
Acara ini menjadi platform
penting untuk menjalin kerja sama antara institusi pendidikan, pemerintah, dan
industri dalam menciptakan solusi inovatif untuk menghadapi tantangan keamanan
siber di Indonesia.
"Kolaborasi semacam ini
sangat penting untuk memperkuat pertahanan kita terhadap ancaman siber yang
semakin kompleks," kata perwakilan dari BPTI Uhamka, Tirta.
Dengan berpartisipasi dalam
seminar ini, Uhamka menegaskan perannya sebagai institusi pendidikan yang aktif
berkontribusi dalam peningkatan kualitas keamanan siber di Indonesia.
Partisipasi aktif dari berbagai pihak menunjukkan kesadaran yang meningkat akan
pentingnya keamanan siber dalam menjaga integritas dan keamanan informasi
publik di era digital ini. Acara hari ini diharapkan dapat memicu inisiatif dan
proyek kolaboratif yang lebih banyak di masa depan, guna menciptakan ekosistem
digital yang lebih aman dan tangguh di Indonesia.