Notification

×

Iklan

Iklan

BPTI Uhamka Ikut Serta dalam Seminar Google tentang Keamanan Siber untuk Sektor Publik

06 Agustus 2024 | Selasa, Agustus 06, 2024 WIB | Last Updated 2024-08-06T13:25:58Z

Serambiupadte.com Badan Pengembangan Teknologi Informasi (BPTI) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA (Uhamka) turut ambil bagian dalam seminar yang diselenggarakan oleh Google Indonesia dengan tajuk Lockbit 3.0 Brain Cipher Briefing by Mandiant for Public Sector. Acara tersebut berfokus pada topik krusial yaitu keamanan siber untuk sektor publik dan berlangsung di kantor Google Indonesia, Jakarta, Selasa (6/8).

Seminar ini dihadiri oleh para pegiat IT, perwakilan dari pemerintah, termasuk Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI), serta delegasi dari berbagai universitas, termasuk Uhamka. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang tantangan keamanan siber yang dihadapi oleh sektor publik, serta membahas strategi efektif dalam mengatasinya.

Ketua BPTI Uhamka, Endy Sjaiful Alim menyatakan partisipasi BPTI Uhamka menunjukkan bahwa universitas ini berkomitmen untuk terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan di bidang teknologi informasi, khususnya dalam aspek keamanan siber.

“Kami bersemangat untuk belajar dari para ahli di bidang ini dan membawa pulang wawasan baru yang dapat diterapkan dalam lingkungan kampus dan di sektor publik," ujar Endy, yang memimpin delegasi universitas.

Seminar ini menghadirkan pembicara terkemuka dari Google dan para pakar keamanan siber dari Google Cloud Mandiant, dengan membahas berbagai topik penting seperti ancaman siber terkini, perlindungan data, dan kebijakan keamanan siber. Diskusi juga melibatkan perwakilan dari BSSN dan DIKTI dalam memberikan perspektif penting mengenai kolaborasi antara sektor publik dan swasta dalam menjaga keamanan data nasional.

Acara ini menjadi platform penting untuk menjalin kerja sama antara institusi pendidikan, pemerintah, dan industri dalam menciptakan solusi inovatif untuk menghadapi tantangan keamanan siber di Indonesia.

"Kolaborasi semacam ini sangat penting untuk memperkuat pertahanan kita terhadap ancaman siber yang semakin kompleks," kata perwakilan dari BPTI Uhamka, Tirta.

Dengan berpartisipasi dalam seminar ini, Uhamka menegaskan perannya sebagai institusi pendidikan yang aktif berkontribusi dalam peningkatan kualitas keamanan siber di Indonesia. Partisipasi aktif dari berbagai pihak menunjukkan kesadaran yang meningkat akan pentingnya keamanan siber dalam menjaga integritas dan keamanan informasi publik di era digital ini. Acara hari ini diharapkan dapat memicu inisiatif dan proyek kolaboratif yang lebih banyak di masa depan, guna menciptakan ekosistem digital yang lebih aman dan tangguh di Indonesia.

=